Showing posts with label SMP. Show all posts
Showing posts with label SMP. Show all posts

Wednesday, 18 November 2020

Sekolah Menengah Spesialis dan Independent

Anak-anak memang telahir sebagai insan yang unik dan memiliki terkadang memiliki skill atau kecintaan terhadap bidang tertentu. Bukan hal yang asing bagi kita untuk menjumpai anak-anak yang memiliki bakat/hobi di bidang olah raga, seni, suka terbenam dalam riset-riset ilmu alam terapan atau suka sekali dengan dunia matematika dan terapannya di dunia ilmu alam.

Mereka terlahir dengan bakat itu dan berkeinginan untuk terus mengasah bakat mereka sekaligus bersekolah sebagaimana layaknya teman-teman yang lain selesai mereka menyelesaikan pendidikan SD atau Primary School. Untuk tujuan ini. Singapura ternyata memiliki sekolah yang dikategorikan sebagai "Specialised Independent School".

Sewaktu tulisan ini saya buat, terdapat 4 sekolah menengah pemerintah dalam kategori ini, yang dapat dipilih setelah siswa lulus dari Sekolah Dasar atau Primary School:

  • NUS High School of Mathematics and Science
  • School of Science and Technology
  • School of the Arts
  • Singapore Sports School

Proses Seleksi atau Audisi

Istilah Specialised bermakna bahwa sekolah ini memiliki kekhususan untuk membina bakat tertentu yang dimiliki siswanya. Sehingga sebelum memasuki sekolah ini, siswa harus menjalani semacam seleksi khusus yang dilakukan oleh sebuah team sekolah. Proses seleksi ini sudah mulai dilakukan justru sebelum para siswa menjalani ujian akhir tingkat Sekolah Dasar.

Untuk menggambarkan bagaimana tahapan proses seleksi siswa ini, saya akan mencoba me

ngambil contoh di School of the Arts (SOTA) yang secara kebetulan saya pernah menjalani sedikit pengalaman di sekolah ini.

Mari kita mulai dengan pilihan seni yang tersedia di sekolah ini, yaitu Dance, Film, Literary Arts, Music, Theather dan Visual Arts. Siswa yang berminat harus mendaftarkan diri dengan menyertakan port folio yang anak-anak miliki selama sampai mereka SD. Ini bisa saja, video saat mereka tampil di konser, sertifikat dari lembaga terkait, contoh gambar atau karya seni visual (baik 3D atau 2D) atau rekaman penunjang lainnya sesuai dengan pilihan seni yang ingin mereka daftarkan.

Ini adalah proses seleksi tahap pertama dan tim seleksi akan memilih siapa saja yang berhak untuk dapat melanjutkan ke proses seleksi tahap 2 yakni audisi atau presentasi atau interview dan juga semacam psikotest. Hasil dari tahap 2 inilah yang akan memperoleh tiket untuk memasuki sekolah SOTA.

Tahapan terakhir dari semua ini adalah para siswa harus LULUS dari Ujian Akhir Sekolah Dasar. Mereka mempersiapkan diri untuk Ujian Akhir Nasional Sekolah Dasar, jika mereka dinyatakan LULUS, maka mereka akan diterima secara penuh menjadi siswa di SOTA.


Masa Pendidikan dan Kurikulum

Kata Independent yang melekat pada jenis sekolah ini, menunjukkan mereka bisa memilih kurikulum yang berbeda dengan kurikulum yang dijalani oleh sekolah pemerintah pada umumnya. Untuk SOTA, mereka akan menjalani kurikulum IB (International Baccalaureate), sedangkan kurikulum standar untuk sekolah menengah milik pemerintah di Singapura adalah kurikulum Cambridge.

Masa pendidikan yang harus dilewati oleh siswa yang memilih jalur ini adalah selama 6 tahun. Hal ini juga berbeda dengan pola jalur standar yang harus melewati tahapan Secondary School atau SMP terlebih dahulu.


Kemana Mereka Setelah Lulus

Untuk SOTA, mereka bisa masuk ke universitas mana saja sesuai dengan nilai akademik yang mereka dapatkan. Karena pada dasarnya mereka menjalani proses akademik sesuai standar kurikulum yang dijalani. Untuk SOTA, mereka memiliki 2 pilihan yaitu IBDP (IB Diploma Programme) dan IBCP (IB Career Programme).

Bagi yang memilih jalur IBCP, maka mereka dapat dipastikan melanjutkan sekolah karier seni ke jenjang yang lebih profesional. Sedangkan yang menjalani IBDP, mereka akan mendapatkan skor sesuai standar kurikulum IB dan bisa mendaftar ke Universitas dan jurusan yang mereka minati.

Prinsipnya, sekolah mengasah kemampuan bakat mereka (seni, olah raga, matermatika, terapan ilmu alam) dan mencari pengalaman yang banyak dengan bakat yang mereka miliki. Tetapi pada saat yang sama, mereka tetap harus menjalani proses akademik. 



Link:
Topik tentang mengenai kehidupan di Singapura: Kehidupan di Singapura 
Topik tentang mengenali teknologi informasi: Mengenali Teknologi Informasi

Politeknik di Singapura Tanpa Perlu Sekolah di SMU/A

Hmm, ternyata sekolah di SMU atau SMA tidak wajib untuk dijalani dalam perjalanan pendidikan seseorang di Singapura. Kok bisa? Gambar di bawah ini, mencoba mengilustrasikan bagaimana journey education atau pilihan perjalanan pendidikan yang tersedia bagi seseorang di Singapura. Ada 3 jalur pendidikan untuk membangun skill sebelum masuk ke dunia kerja yaitu ITE (Institute of Technical Education), Politeknik dan Universitas.





Hanya Universitas Yang Memerlukan Pendidikan SMU/A

Kalau kita punya keinginan untuk melanjutkan pendidikan tinggi ke Universitas untuk menjadi peneliti, maka kita menjalani pendidikan Junior College selama 2 tahun setelah lulus SMP (Secondary di Singapura). Di sekolah-sekolah milik pemerintah, akhir dari masa pendidikan di Junior College adalah menjalani ujian A-Level yang berbasis kurikulum dari Cambridge. Skor atau nilai dari A-level inilah yang akan menentukan pilihan yang sesuai untuk menjalani pendidikan di tingkat Universitas. 

Selama pendidikan 2 tahun di Junior College, siswa lebih banyak terlibat dalam kegiatan proyek akademik, belajar di kelas dan kemampuan membuat analisa serta laporan sebagai persiapan menuju pendidikan di Universitas.

Ujian Akhir di SMP Singapura

Saat tulisan ini dibuat, ada 3 stream atau kelopok lulusan SMP di Singapura berdasarkan kemampuan akademik. Yaitu kelompok Express, Normal (Acadmic) dan Normal (Technical). Bagi kelompok Stream Express, mereka akan menjalani ujian akhir O-level. Nilai akhir dari O-level ini yang akan menentukan pilihan jurusan dan universitas tujuan berdasarkan 6 mata pelajaran yang mereka minati dan tekuni yang kemudian dikenal dengan istilah L1R5, yang meliputi:
  • L1 - Language (misal Bahasa Inggris)
  • R1 - Relevant 1 (Matematika)
  • R2 - Relevant 2 (salah satu mata pelajaran science, misal  Kimia/Fisika/Biologi)
  • R3 - Relevant 3 (salah satu mata pelajaran humanity, misal Sejarah/Geografi)
  • R4 - Relevant 4 
  • R5 - Relevant 5
Itu artinya, setiap siswa SMP akan memiliki variasi L1R5 yang berbeda-beda sesuai pilihan yang telah ditetapkan selama menjalani pendidikan di SMP. Misal ada siswa yang milih Bahasa Inggris, Matematika, Kimia, Geografi, Biologi dan Seni. Sementara ada siswa yang lain mungkin saja Bahasa Inggris, Matematika, Kimia, Geografi, Biologi dan Fisika. Siswa SMP sudah harus memilik kombinasi mata pelajaran mereka sendiri dan menjalani pendidikan sesuai pilihannya serta ujian hanya untuk pelajaran yang mereka pelajari.


Pendidikan di Politeknik

Ini dia yang berbeda, jika kita menginginkan masuk Politeknik di Singapura, maka kita tidak perlu menjalani pendidikan SMA/U (atau Junior College). Setelah lulus SMP dan syarat akadmik yng cukup, maka kita bisa langsung masuk Politeknik untuk selajutnya siap bekerja di dunia kerja yang kita minati.

Di Singapura sendiri terdapat 5 politeknik lokal yang menawarkan cukup banyak pilihan courses, yaitu:
  • Nanyang Polytechnics
  • Ngee Ann Polytechnics
  • Republic Politechnics
  • Singapore Polytechnics
  • Temasek Polytechnics 

Pilihan Pendidikan di Politeknik

Banyak sekali pilihan yang tersedia dan dapat dipilih sesuai dengan kemampuan akademik, minat dan bakat. Saya coba tampilkan beberapa pilihan yang tersedia:
  • Applied Sciences
    • Kimia Terapan
    • Biomedical
    • Teknik Kimia
    • Ilmu Makanan dan Teknologi
    • Parfum dan Kosmetik
    • Optometri
    • Farmasi
  • Build Environment
    • Arsitektur
    • Teknik Sipil
    • Manajemen Fasilitas
    • Event and Project Management
    • Arsitektur Landscape
  • Bisnis & Manajemen
    • Akutansi
    • Bank & Keuangan
    • Turis dan hospitality
    • Administrasi Bisnis
    • Psikologi SDM
    • Media Massa
  • Engineering
    • Teknik Aeronautical
    • Nano teknologi dan material
    • Elektronika Aerospace
    • Teknologi Komputer
    • Teknik Elektro
    • Teknik Mesin
    • Mechatronics & Robotika
  • Dan masih banyak lagi pilihan yang tersedia, termasuk bidang Kemaritiman, Media&Design, IT dan lain-lain. Dan masing-masing bidang memiliki beberapa jurusan.



Link:
Topik tentang mengenai kehidupan di Singapura: Kehidupan di Singapura 
Topik tentang mengenali teknologi informasi: Mengenali Teknologi Informasi

Catatan Pendidikan Menengah (SMP) atau Secondary School di Singapura

Perjalanan pendidikan atau education journey yang akan dilalui oleh lulusan SD atau Primary School akan berlanjut ke jenjang berikutnya yang...