Hmm, ternyata sekolah di SMU atau SMA tidak wajib untuk dijalani dalam perjalanan pendidikan seseorang di Singapura. Kok bisa? Gambar di bawah ini, mencoba mengilustrasikan bagaimana journey education atau pilihan perjalanan pendidikan yang tersedia bagi seseorang di Singapura. Ada 3 jalur pendidikan untuk membangun skill sebelum masuk ke dunia kerja yaitu ITE (Institute of Technical Education), Politeknik dan Universitas.
Hanya Universitas Yang Memerlukan Pendidikan SMU/A
Kalau kita punya keinginan untuk melanjutkan pendidikan tinggi ke Universitas untuk menjadi peneliti, maka kita menjalani pendidikan Junior College selama 2 tahun setelah lulus SMP (Secondary di Singapura). Di sekolah-sekolah milik pemerintah, akhir dari masa pendidikan di Junior College adalah menjalani ujian A-Level yang berbasis kurikulum dari Cambridge. Skor atau nilai dari A-level inilah yang akan menentukan pilihan yang sesuai untuk menjalani pendidikan di tingkat Universitas.
Selama pendidikan 2 tahun di Junior College, siswa lebih banyak terlibat dalam kegiatan proyek akademik, belajar di kelas dan kemampuan membuat analisa serta laporan sebagai persiapan menuju pendidikan di Universitas.
Ujian Akhir di SMP Singapura
Saat tulisan ini dibuat, ada 3 stream atau kelopok lulusan SMP di Singapura berdasarkan kemampuan akademik. Yaitu kelompok Express, Normal (Acadmic) dan Normal (Technical). Bagi kelompok Stream Express, mereka akan menjalani ujian akhir O-level. Nilai akhir dari O-level ini yang akan menentukan pilihan jurusan dan universitas tujuan berdasarkan 6 mata pelajaran yang mereka minati dan tekuni yang kemudian dikenal dengan istilah L1R5, yang meliputi:
- L1 - Language (misal Bahasa Inggris)
- R1 - Relevant 1 (Matematika)
- R2 - Relevant 2 (salah satu mata pelajaran science, misal Kimia/Fisika/Biologi)
- R3 - Relevant 3 (salah satu mata pelajaran humanity, misal Sejarah/Geografi)
- R4 - Relevant 4
- R5 - Relevant 5
Itu artinya, setiap siswa SMP akan memiliki variasi L1R5 yang berbeda-beda sesuai pilihan yang telah ditetapkan selama menjalani pendidikan di SMP. Misal ada siswa yang milih Bahasa Inggris, Matematika, Kimia, Geografi, Biologi dan Seni. Sementara ada siswa yang lain mungkin saja Bahasa Inggris, Matematika, Kimia, Geografi, Biologi dan Fisika. Siswa SMP sudah harus memilik kombinasi mata pelajaran mereka sendiri dan menjalani pendidikan sesuai pilihannya serta ujian hanya untuk pelajaran yang mereka pelajari.
Pendidikan di Politeknik
Ini dia yang berbeda, jika kita menginginkan masuk Politeknik di Singapura, maka kita tidak perlu menjalani pendidikan SMA/U (atau Junior College). Setelah lulus SMP dan syarat akadmik yng cukup, maka kita bisa langsung masuk Politeknik untuk selajutnya siap bekerja di dunia kerja yang kita minati.
Di Singapura sendiri terdapat 5 politeknik lokal yang menawarkan cukup banyak pilihan courses, yaitu:
- Nanyang Polytechnics
- Ngee Ann Polytechnics
- Republic Politechnics
- Singapore Polytechnics
- Temasek Polytechnics
Pilihan Pendidikan di Politeknik
Banyak sekali pilihan yang tersedia dan dapat dipilih sesuai dengan kemampuan akademik, minat dan bakat. Saya coba tampilkan beberapa pilihan yang tersedia:
- Applied Sciences
- Kimia Terapan
- Biomedical
- Teknik Kimia
- Ilmu Makanan dan Teknologi
- Parfum dan Kosmetik
- Optometri
- Farmasi
- Build Environment
- Arsitektur
- Teknik Sipil
- Manajemen Fasilitas
- Event and Project Management
- Arsitektur Landscape
- Bisnis & Manajemen
- Akutansi
- Bank & Keuangan
- Turis dan hospitality
- Administrasi Bisnis
- Psikologi SDM
- Media Massa
- Engineering
- Teknik Aeronautical
- Nano teknologi dan material
- Elektronika Aerospace
- Teknologi Komputer
- Teknik Elektro
- Teknik Mesin
- Mechatronics & Robotika
- Dan masih banyak lagi pilihan yang tersedia, termasuk bidang Kemaritiman, Media&Design, IT dan lain-lain. Dan masing-masing bidang memiliki beberapa jurusan.
Link:
Topik tentang mengenai kehidupan di Singapura: Kehidupan di Singapura
Topik tentang mengenali teknologi informasi: Mengenali Teknologi Informasi
No comments:
Post a Comment